Mon - Sat 8.00 - 17.00

Warga Palasari Geram, Dugaan Pungli dan Proyek Kandang Ayam Jadi Biang Kerok Kerusakan Jalan

Make it modern

Berita Lainnya

SUBANGPOST.COM – Warga Kampung Cigintung, RT 29 RW 01, Desa Palasari, Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang, mengeluhkan praktik pungutan liar (pungli) yang diduga menjadi penyebab bebasnya truk-truk besar yang hilir mudik membawa material proyek kandang ayam menyebabkan kerusakan jalan.

Mirisnya, praktik pungli diduga dilakukan oleh oknum tertentu yang memicu keresahan warga karena tidak ada kejelasan mengenai penggunaan dana hasil pungutan tersebut.

Menurut keterangan sejumlah warga, oknum pelaku pungli mengaku sebagai perwakilan warga. Namun, hingga kini belum ada kejelasan penanggungjawab atas praktik pungutan uang “siluman” atas armada proyek pembangunan kandang ayam di Kampung Pangkalan, Desa Sanca Kecamatan Ciater, Kabupaten Subang.

“Kalau memang pungutan itu resmi, harusnya ada surat pemberitahuan atau musyawarah dengan warga. Ini tiba-tiba saja ada yang narik uang,” ujar salah satu warga Kampung Cigintung, Jumat (6/6/2025).

Masalah lain yang turut menjadi sorotan warga adalah aktivitas armada truk proyek pembangunan kandang ayam yang beroperasi di kawasan tersebut.

Truk-truk bermuatan besar yang melintas setiap hari menyebabkan kerusakan jalan dan kebisingan yang mengganggu aktivitas warga, terutama pada siang dan malam hari.

“Warga sudah tidak tahan dengan kebisingan dan kerusakan jalan. Kami meminta agar jalan dipasangi portal untuk mencegah kerusakan semakin parah dan mengurangi gangguan,” tambahnya.

Hingga saat ini, Kepala Desa Palasari, Nana Hidayat, belum memberikan pernyataan resmi terkait dugaan pungli dan gangguan dari proyek kandang ayam tersebut.

Sementara itu, warga berharap pemerintah desa segera bertindak tegas dengan menyelidiki dugaan pungli dan mencari solusi atas dampak proyek terhadap lingkungan sekitar.

“Pemdes jangan diam saja. Harus turun ke lapangan dan dengarkan keluhan warga,” tegasnya lagi.

Kasus pungli dan dampak proyek ini menyoroti lemahnya pengawasan serta menimbulkan pertanyaan soal keberpihakan pemerintah desa terhadap kepentingan masyarakat. (Red)

Bagikan Artikel

Berita Lainnya

Berita Terbaru

DAERAH

Polres Subang Ungkap Pembobolan ATM BJB, Lima Pelaku Ditangkap

SUBANGPOST.COM – Satuan Reserse Kriminal Polres Subang, Polda Jawa Barat, berhasil mengungkap kasus pencurian dengan pemberatan (curat) yang terjadi di Kantor KCP Bank BJB,...

INVESTIGASI

More articles

KAMTIBMAS

NASIONAL

TOP NEWS

Truk Fuso Hantam Warung dan Mobil Pickup, 9 Orang Luka-luka

SUBANGPOST.COM – Suasana di pertigaan Srengseng, Desa Gempolsari, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, mendadak berubah mencekam pada Kamis (8/5/2025) siang. Sebuah truk Fuso bermuatan berat dengan...

TNI-POLRI

PEMERINTAHAN

Rapat Minggon Desa Sukamaju Bahas Program Koperasi Merah Putih dan Isu Darurat Sampah

SUBANGPOST.COM - Pemerintah Desa Sukamaju, Kecamatan Sukasari, Kabupaten Subang, menggelar rapat minggon desa pada Rabu (7/5/2025) di Aula kantor desanya. Rapat rutin tersebut dipimpin langsung...

PENDIDIKAN

PERTANIAN

TRENDING

EKONOMI

BUDAYA

OPINI

STORIES

ARTIKEL LAIN