SUBANGPOST.COM – Komunitas Barikade Sakti Ngajiwa (BSN), menggelar pertemuan di kediaman Wakil Ketua Umumnya, Boy Salim pada Minggu (9/11/2025), di Dusun Tegalpanjang Timur, Desa Rawamekar, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang.
Pertemuan tersebut membahas pengesahan AD/ART sekaligus penguatan struktur dan anggota di berbagai kabupaten/kota.
Ketua Umum BSN, Riris Riswariah, menegaskan komitmen BSN sebagai organisasi sosial yang berfokus pada kepedulian lingkungan dan berlandaskan semangat keadilan sosial, terus melangkah dengan sejumlah program pemberdayaan masyarakat di Jawa Barat.
“BSN berkomitmen untuk terus bergerak bersama masyarakat. Tidak ada yang lebih tinggi atau rendah, semua setara dalam perjuangan yang tulus,” ujar Riris seraya menyampaikan apresiasi atas kehadiran anggotanya.
Riris menjelaskan, salah satu program utama yang kini dijalankan BSN adalah pemasangan Posko Pengaduan Masyarakat di setiap desa.
Program ini diinisiasi oleh pendiri BSN, Ade Tahyudin, sebagai bentuk dukungan terhadap kebijakan pemerintah provinsi agar setiap permasalahan warga dapat diselesaikan di tingkat desa tanpa harus dibawa ke tingkat provinsi.
Menurut Ade, posko pengaduan ini bertujuan membantu aparatur desa agar lebih peka terhadap persoalan warganya serta memperkuat hubungan harmonis antara pemerintah desa dan masyarakat.
“Dengan adanya posko ini, kami berharap ada nilai kepedulian dan kepekaan sosial yang tumbuh di tengah masyarakat,” ungkapnya.
Dalam kesempatan yang sama, penasihat BSN, Abdurochman mendorong seluruh anggota untuk aktif membantu masyarakat melalui berbagai kegiatan sosial.
Sementara itu, penasihat hukum BSN, Heru Purbo Yunanto, menegaskan bahwa pihaknya siap memberikan pendampingan hukum bagi anggota dalam menjalankan kegiatan sosial di lapangan.
Selain program posko, BSN juga tengah menyiapkan kegiatan Sarasehan Budaya bertema Ngabring Ngajaring. Acara ini akan digelar di desa-desa terpencil di setiap kecamatan dengan agenda seperti pengobatan gratis, sosialisasi bahaya narkoba, peduli lingkungan, dan promosi produk UMKM lokal.
Puncak kegiatan akan diisi dengan hiburan rakyat yang menampilkan seni tradisional Gemyung, sebagai upaya melestarikan budaya daerah yang hampir punah.
Usai rapat kerja, kegiatan dilanjutkan dengan shalat dzuhur bersama dan kunjungan ke Posko Pengaduan di Desa Cicinde Utara, Kabupaten Karawang.
Dalam agenda tersebut, BSN meresmikan posko pengaduan serta memperkenalkan diri sebagai bagian dari Gerakan Masyarakat (Germas) yang mendukung program pemerintah provinsi Jawa Barat.
BSN menyebutkan bahwa saat ini Kang Dedi Mulyadi, Gubernur Jawa Barat, juga menjadi dewan pembina organisasi tersebut.
Rangkaian kegiatan tersebut berlangsung sepanjang hari pada Minggu, 9 November 2025, sebagai bagian dari upaya BSN memperkuat peran masyarakat dalam pembangunan daerah. (BS)
