SUBANGPOST.COM – Suasana di pertigaan Srengseng, Desa Gempolsari, Kecamatan Patokbeusi, Kabupaten Subang, mendadak berubah mencekam pada Kamis (8/5/2025) siang.
Sebuah truk Fuso bermuatan berat dengan kecepatan sedang menghantam sejumlah kendaraan dan pejalan kaki, menyebabkan sembilan orang menjadi korban.
Truk fuso bernomor polisi B 9898 HV itu melaju dari arah timur ke barat dan tiba-tiba menabrak kendaraan yang tengah menyeberang.
Diduga sopir truk kehilangan kendali, truk terus melaju liar, menyeret kendaraan yang ditabraknya hingga menghancurkan sepeda motor, sebuah warung, dan menyapu sejumlah siswa yang sedang menunggu angkutan umum.
“Warga panik dan berteriak histeris, suasananya benar-benar kacau,” ungkap salah satu saksi di lokasi kejadian.
Kapolsek Patokbeusi, Kompol Anton Indra, menyampaikan bahwa peristiwa bermula saat arus lalu lintas sempat dihentikan oleh petugas parkir untuk memberi jalan kendaraan dari arah selatan. Namun, dari belakang antrean, truk nahas itu muncul dan langsung menghantam tanpa sempat mengerem.
“Setelah menabrak, truk terus melaju dan baru berhenti setelah menghancurkan warung di tepi jalan,” jelas Anton.
Akibat insiden mengerikan tersebut, sembilan orang menjadi korban, terdiri dari lima siswa sekolah, dua orang dari kendaraan yang ditabrak, satu pemilik warung, dan satu warga setempat.
Seluruh korban dilarikan ke RS Central Medika, sementara sopir truk langsung diamankan pihak kepolisian. Kendaraan-kendaraan yang terlibat telah diamankan di Mapolsek Patokbeusi.
Polisi kini masih mendalami penyebab kecelakaan tragis yang nyaris merenggut nyawa para korban tersebut.
Reporter: Suhata Alex