Beranda Tranding Tuminah Warga Miskin Asal Blanakan Tak Pernah mendapatkan Bansos

Tuminah Warga Miskin Asal Blanakan Tak Pernah mendapatkan Bansos

Pantura,SUBANGPOST.COM – Tuminah warga asal Dusun Tanjungsari Rt. 06/Rw.01 Desa Blanakan, Kecamatan Blanakan, Kabupaten Subang Jawabarat, adalah warga miskin yang tidak pernah mendapatkan Bantuan dari pemerintah baik BLT DD dari pemerintah Desa maupun Bansos dari pemerintah Pusat.

Tuminah tinggal bersama suaminya di rumah sederhana, Carman yang dulunya pekerja sebagai buruh kuli Tani di sawah, kini harus pokus menjaga tuminah yang kondisinya sering sakit sakitan dan Carman sekarang jarang beraktivitas seperti dulu kuli di sawah.

Untuk memenuhi kebutuhan hidup, Tuminah memiliki seorang anak laki laki Nirman yang pekerjaan nya juga sama buruh kuli di sawah, namun Nirman dengan kasih sayangnya yang tulus pada ibunya, maka dialah yang menjamin kebutuhan resikonya.

Saat di datangi Awak media di kediamannya Tuminah menyampaikan, “Sekarang saya sudah sering sakit sakitan dan tak lagi seperti dulu bisa kuli di sawah, untuk pengobatan saya sudah memiliki kis JKN, sedangkan suami saya belum memiliki kartu Kis JKN, kami sampai saat ini belum pernah mendapatkan Bansos baik BLT DD dari pemerintah Desa maupun Bansos dari pemerintah Pusat, hanya dulu saja waktu Covid 19 kami mendapatkan beras cuman satu kali, kesananya kami ga pernah dapat. Kami berharap baik pemerintah Desa, Dinsos, serta kementrian sosial peduli dan memperhatikan kami yang jelas orang susah, harap Tuminah.

Berita Lainnya  Kasus Pengeroyokan Wartawan di Jalan Tuparev Karawang, Syuhada: IWOI Akan Kawal Proses Hukumnya

Hasil pantauan Awak Media Desa Blanakan pada selasa 25 Pebruari 2025 tercatat ada 140 KPM yang menerima Bansos BPNT dan PKH, namun dari sekian banyak yang dapat Bansos tersebut, lagi – lagi Tuminah tidak dapat dan hanya menyaksikan saja, sedangkan hasil pantauan yang mendapat Bansos BPNT kebanyakan orang yang mampu dan mapan.

Doni kasi kesra Desa Blanakan ketika di konfirmasi Jumat 28/02/2025,lewat via Whatsap mengatakan, “terus harus gimana, yang sudah tahun – tahun juga belum pada cair, apa harus Demo ke kemensos ucapnya pada Awak media.

Berita Lainnya  TEMPAT KARAOKE DAN WARUNG REMANG REMANG DI GEREBEG PETUGAS

Lanjut Doni, untuk Suami Tuminah Carman, kami akan berkoordinasi Dengan Ketua RT nya untuk buatkan SKM dan urus kartu Kis nya.

Harusnya dalam pendataan pemerintah peka dan tau akan masyarakatnya mana yang mampu dan mana yang tidak mampu.hingga Bansos dari pemerintah pusat akan tepat sasaran.

Desa Blanakan tercatat ada sebanyak 140 KPM yang menerima Bansos BPNT dan PKH pada Selasa 25 Febuari 2025, yang lalu namun Tuminah tidak mendapatkannya, justru hasil pantauan Awak media di lapangan banyak orang yang hidupnya mampu dan mapan, tapi mereka mendapatkan Bansos tersebut, sedangkan yang kehidupan yang tidak layak dan tidak mampu hanya bisa melihat dan menyaksikan si kaya menerima dan menikmati bansos dari pemerintah pusat.

Sungguh pemandangan yang sangat menyedihkan.tuminah hanya memiliki satu orang anak yang membantu kehidupannya.

Kami orang susah tapi sampai saat ini kami tidak pernah mendapatkan bantuan baik dari desa maupun dari pemerintah pusat, sedangkan kami sekarang sudah tidak bisa bekerja apa – apa lagi seperti dulu menjadi kuli tani, begitupun dengan suami saya, saya sekarang ini di bantu oleh anak saya yang juga usahanya hanya sebatas tukang kuli di sawah.
Harapan kami, baik pemerintah Desa maupun pusat bisa membantu kami agar kami bisa seperti yang lain mendapatkan Bansos dari pemerintah. Harap Tuminah pada Awak Media.

Berita Lainnya  TEMPAT KARAOKE DAN WARUNG REMANG REMANG DI GEREBEG PETUGAS

Doni selaku Kasi Kesra di Desa Blanakan ketika di Konfirmasi lewat Whatsap mengatakan, ” Terus harus gimana yang di usulkan Tahun -Tahun juga belum pada cair, apa harus demo ke kemensos ucap doni pada Awak media.

Padahal semua data tuminah baik KTP, KK dan poto rumah sudah di berikan ke Kesra Desa Blanakan dengan waktu yang cukup lama, tapi sampai saat ini Tuminah tak pernah mendapatkan Bansos.

Pewarta : (Bebeng)

Editor     : Boy Salim

Bagikan Artikel

TINGGALKAN KOMENTAR

Silakan masukkan komentar anda!
Silakan masukkan nama Anda di sini