SUBANGPOST.COM – Pejabat (pj) Bupati Subang, Dr. Drs. Imran, M.Si., MA.Cd memimpin gerakan bersih sampah di Situs Cipabeasan, Desa Cupunagara, Kecamatan Cisalak, Kamis (02/01/2025). Situs Cipabeasan merupakan daerah tangkapan air yang menjadi salah satu hulu sungai di Kabupaten Subang.
Namun, di kawasan hulu sungai itu banyak sampah berserakan yang selain merusak pemandangan, juga sekaligus dikhawatirkan akan menyumbat aliran air sehingga mengakibatkan banjir.
Situs Cipabeasan selama ini merupakan situs keramat yang banyak menarik pengunjung. Di situs itu terdapat makam penyebar Islam, Eyang Mangkunegara, serta danau kecil yang dikeramatkan. Di situs ini juga terdapat pohon-pohon tua yang diperkirakan sudah berusia ratusan tahun.
Pj Bupati Imran meminta agar situs Cipabeasan tetap terjaga kelestarian dan keasriannya, karena situs Cipabeasan juga merupakan salah satu sumber mata air bagi masyarakat Subang.
“Saya sebagai Pemerintah Daerah Kabupaten Subang sangat berharap situs Cipabeasan ini tetap dijaga kelestarian dan keasriannya. Oleh karena itu saya ingin menggugah kesadaran kita semua untuk bisa menjaga kebersihan situs Cipabeasan ini,” ujar Imran.
“Kita di Selatan banyak sumber mata air, tetapi banyak yang tidak kita jaga. Kalau kita lihat sungai itu penuh dengan sampah terutama sampah plastik,” Imran menambahkan.
Turut hadir dalam kegiatan bersih-bersih ini Sekretaris Daerah Kabupaten Subang, Asisten Administrasi Umum/Plt. Kepala Dinas PUPR Kabupaten Subang, Plt. Kepala Dinas Pertanian Kabupaten Subang, Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang, Camat Cisalak, dan para Tokoh Masyarakat Desa Cupunagara.
Menurut Pj Bupati Imran, Dinas Lingkungan Hidup Kabupaten Subang telah menyosialisasikan gerakan pemilahan sampah organik, anorganik, dan limbah beracun. Ia berharap pengelolaan sampah di Kabupaten Subang dapat terkoordinasi dengan lebih baik.
Imran menyampaikan bahwa tempat sampah terbuka akan semakin dibatasi agar masyarakat tidak sembarangan membuang sampah. Selanjutnya, manajemen penanganan sampah akan diperbaiki dengan lebih terkoordinasikan sehingga seluruh masyarakat bisa lebih berdisiplin dalam memilah sampah dan membuangnya di tempat-tempat yang telah disediakan. ***
Penulis: Endang Sukendar
Editor : Uta